cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. hulu sungai utara,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan
ISSN : 19074174     EISSN : 26210681     DOI : -
Core Subject : Social,
ALQALAM : Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan (P-ISSN: 1907-4174 ; E-ISSN: 2621-0681) merupakan jurnal berkala yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan yang memuat tulisan dari dosen, tenaga kependidikan, pemerhati pendidikan dan lain sebagainya. Jurnal ini mempublikasikan hasil-hasil penelitian yang terkait dengan isu ke-Islaman yang berhadapan dengan isu sosial seperti pendidikan, sejarah, komunikasi, sosial politik, hukum, ekonomi, dan lainnya. Scope ini dijabar dalam fokus isu per edisi yang membahas isu sosial kontemporer seperti, kearifan lokal, urban dan multikultural.
Arjuna Subject : -
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)" : 30 Documents clear
Upaya Meningkatkan Pelayanan Konseling Melalui Cyber Counseling Berbasis Chat Dan Video Conference Di SMP Negeri 3 Pati Melani Dian Pratiwi; Wahyu Nanda Eka Saputra; Nur Handayani
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.1011

Abstract

Kegiatan aktualisasi dan habituasi didasarkan pada pengalaman penulis di SMP Negeri 3 Pati. Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis (APKL dan USG), didapatkan prioritas isu yaitu kurang optimalnya layanan konseling pada pembelajaran daring. Tujuan dari laporan aktualisasi dan habituasi ini adalah untuk meningkatkan layanan konseling di masa daring. Akar penyebab masalah selanjutnya didiagnosis menggunakan fishbone diagram. Penyebab-penyebab tersebut diantaranya adalah: minimnya kemauan siswa untuk menceritakan masalahnya secara langsung (man), terbatasnya alat konseling secara digital (material), pemberian materi tentang layanan konseling yang kurang (method), pengaruh pembelajaran daring (milieu),belum adanya target tentang pemberian layanan konseling (measurement). Penulis mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN yaitu ANEKA dan mengimplementasikan Kedudukan dan Peran PNS dalam menyelesaikan isu prioritas. Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dan habituasi di SMP Negeri 3 Pati dimulai dari 23 Agustus sampai dengan 25 September 2021. Kegiatan aktualisasi ini terdiri dari enam kegiatan yaitu, (1) Membuat Angket Asesment melalui Google Form, (2) Membuat RPP dan membuat materi disajikan dalam bentuk PPT dan dijelaskan melalui Google Meet, (3) Sosialisasi cyber counseling dengan pembuatan poster, (4) Penyusunan video panduan mekanisme / tahapan cyber counseling, (5) Pelaksanaan cyber counseling dengan berbasis chat / video conference, (6) Melakukan evaluasi kegiatan yang telah dilakukan. Berdasarkan pelaksanaan aktualisasi dapat disimpulkan bahwa semua kegiatan sudah terlaksana dan hasil (output) yang diharapkan tercapai. Beberapa kendala yang ditemui saat pelaksanaan kegiatan, dapat diselesaikan dengan baik, dan harapan kegiatan cyber counselling bisa tetap dilaksanakan dalam jangka panjang untuk semua warga sekolah.
Pengembangan Media Pembelajaran IPS ASIAPP (Asean Interaction App) pada Materi Interaksi Antarnegara-Negara ASEAN SMP Kelas VIII Alvia Arifta Arifin; Khofifatu Rohmah Adi
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.982

Abstract

Kegiatan pembelajaran memerlukan perencanaan dalam pelaksanaannya. Salah satu bagian yang harus direncanakan yaitu dengan menyiapkan media pembelajaran. Dalam hal ini, media pembelajaran yang dikembangkan akan membahas materi mengenai interaksi antar negara-negara ASEAN pada tingkatan kelas VIII SMP/MTs. Hal ini dikarenakan materi tersebut bersifat abstrak dan sulit dijangkau karena mencakup wilayah Asia Tenggara yang luas. Media dibutuhkan agar dapat memvisualisasikan bentuk konkret dari adanya interaksi yang terjalin tersebut. Media pembelajaran dibuat dengan menggunakan softwarevideoscribe yang dipadukan dengan aplikasi smart apps creator. Perpaduan ini kemudian akan menghasilkan produk akhir berupa aplikasi android bernama ASIAPP (ASEAN Interaction APP). Peneliti juga memilih topik ini dengan tujuan untuk mengembangkan media pembelajaran yang layak pada materi interaksi antarnegara-negara ASEAN. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) berpedoman pada desain ADDIE. Hasil penelitian dan pengembangan ini menunjukkan skor sebesar 100 % untuk validasi pada sudut pandang materi, 87,5 % untuk validasi pada sudut pandang kebahasaan, serta 95 % untuk validasi pada sudut pandang media pembelajaran. Sedangkan uji coba yang dilakukan kepada calon pengguna memperoleh persentase skor total sebesar 87 %. Oleh karena itu, media pembelajaranASIAPP (ASEAN Interaction APP) termasuk ke dalam kategori media yang “sangat layak”untukdapat digunakan menjadi media pembelajaran IPS SMP/MTskelas VIII.
Analisis Partisipasi Masyarakat Desa Dalam Pembangunan Desa Di Desa Asam Jawa Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhan Batu Selatan Sahril Sahputra; Hendra Harmain; Tri Inda Fadhila Rahma
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.979

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis partisipasi masyarakat desa dalam pembangunan jalan di desa Asam Jawa, dengan melihat faktor pendukung dan faktor penghambat partisipasi masyarakat terhadap pembangunan. Untuk mencapai tujuan tersebut, menggunakan metode penelitian kualitatif yang menghasilkan data secara deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakuan dengan observasi, dokumentasi, wawancara, serta dokumen menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Partisipasi masyarakat sangatlah diperlukan untuk mendorong percepatan pembangunan, pembangunan tidak akan bermanfaat dan berjalan maksimal tanpa adanya keterlibatan aktif dari masyarakat. Partisipasi meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan hasil dan evaluasi. Pemerintah pusat memberikan bantuan dalam bentuk Dana Desa, yang bertujuan untuk mendorong percepatan pembangunan di pedesaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat dalam pembangunan yang ada di Desa Asam Jawa yang diliat dari ketiga bidang partisipasi yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengawasan / evaluasi, cukup baik sebab karena ada dua hal yang mempengaruhi. Pertama, adanya kesadaran masyarakat untuk turut berpartisipasi dengan membebaskan lahannya. Selain itu partisipasi masyarakt dapat dilihat dengan bentuk sumbangan masyarakat baik dalam hal tenaga maupun materi. Kedua pembangunan jalan di Desa Asam Jawa dipengaruhi oleh faktor pendukung yaitu sumbangan dan dukungan masyarakat serta faktor kesadaran atau kemauan. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu adanya Dana Desa dan rendahnya tingkat pendidikan di masyarakat.
المركب الإضافي والمركب الوصفي في سورة الكهف Ahmad Kausari; Lailatul Qomariah; Ade Destri Deviana
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.1018

Abstract

Kaidah tentang frasa idhafah dan frasa sifat termasuk kaidah tata bahasa Arab yang sering digunakan dalam bahasa Arab, keduanya merupakan perkara sangat sangat penting dalam tata bahasa Arab. Namun, masih banyak pembelajar yang kesulitan dalam memahami, menentukan, dan membedakan keduanya. Penelitian ini diharapakan bisa membantu pembelajar dalam memahami dua kaidah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui frasa idhafah dan frasa sifat di surah al-kahfi serta jenis-jenisnya. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian literatur (library research) dengan pendekatan kualitatif. Teknik analisa data yang digunakan ialah teknik analisis konten (content analysis). Hasil penelitian ini adalah: (1) Pada surah al-kahfi terdapat 250 frasa idhafah yang tersebar di 95 ayat dan 63 frasa sifat yang tersebar di 38 ayat. (2) Jenis-jenis frasa idhafah yang terdapat pada surah al-kahfi ada 7 jenis, yaitu: idhafah lafzhiyyah, idhafah ma’nawiyyah, idhafah dengan taqdir huruf lam, idhafah dengan taqdir huruf min, idhafah dengan taqdir huruf fi, idhafah yang mudhaf ilaihnya mufrad, dan idhafah yang mudhaf ilaihnya jumlah. Adapun jenis-jenis frasa sifat yang terdapat pada surah al-kahfi ada 5 jenis, yaitu: na’at haqiqi, na’at sababi, na’at mufrad, na’at jumlah, na’at syibh al-jumlah.
Risiko Politik Identitas Terhadap Pluralisme Di Indonesia Junaidin Basri; Syakira Ainun Nisa Basri; Irma Indriyani
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.991

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap gambaran risiko yang terjadi ketika politik identitas berkembang di Indonesia. Untuk mweujudkan tujuan penelitian, metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: Politik identitas adalah politik yang pada dasarnya menganut persamaan identitas untuk menaikkan derajat suatu kelompok karena adanya rasa tidak berharga, politik ini telah mengalami perkembangan yang sebelumnya mengangkat derajat kelompok tertentu menjadi alat politik yang ditunggangi. oleh elit politik untuk keuntungan pribadi dan untuk mendapatkan suara pada saat pemilu, sedangkan Pluralisme adalah kondisi masyarakat yang dapat hidup berdampingan dalam masyarakat yang beragam sehingga masyarakat dapat hidup rukun. Pluralisme dalam suatu bangsa cukup penting, terutama di wilayah yang multi etnis, agama, ras, dan antar golongan agar dapat hidup berdampingan satu sama lain, sedangkan risiko yang dapat ditimbulkan dari politik identitas menuju pluralisme adalah hilangnya atau memudarnya pluralisme itu sendiri. menimbulkan risiko lain, seperti hilangnya toleransi antar masyarakat, dapat menimbulkan kekerasan fisik maupun non fisik, munculnya gerakan disintegrasi rumah tangga, dan risiko terburuk adalah kehancuran suatu negara.
Nusyūz Dalam Surat An Nisa Ayat 34 (Tinjauan Analisis Keadilan Gender) Mardiah Mardiah
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.967

Abstract

Konsep Nusyūz dalam Dalam al-Qur’an merupakan tema sentral dalam sebuah rumah tangga yang berawal dari perasaan cinta. Persoalan nusyuz dalam perkawinan merubah keadaan menjadi problem keharmonisan yang berujung kekerasan dalam rumah tangga sehingga perasaan cinta memudar seketika, padahal perkawinan adalah sakral.  Al-Qur’an menyebutkan sebanyak dua kali, yaitu dalam surat An-Nisa’ ayat 34 dan 128, yaitu sebagai berikut. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta`atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya.Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. Q.s. An-Nisa’ ayat 34 Dan jika seorang wanita khawatir akan nusyuz atau sikap tidak acuh dari suaminya, maka tidak mengapa bagi keduanya mengadakan perdamaian yang sebenar-benarnya, dan perdamaian itu lebih baik (bagi mereka)…Q.S. An-Nisa’ ayat 128.Berdasarkan hasil penelitian penulis Nusyūz tidak hanya bisa terjadi kepada istri saja, tetapi juga sangat bisa terjadi kepada suami, sebagaimana telah disebutkan dalam QS. An-Nisa‟ ayat 34, dan QS. An-Nisa‟ ayat 128. Bahwa Nusyūz bisa memberikan pengaruh negatif terhadap keharmonisan rumah tangga, dan bisa mmberikan dampak negatif terhadap kehidupan social.Undang-undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (UU PKDRT), merupakan ketentuan hukum yang mengatur tentang tindak kekerasan dalam rumah tangga, prosedur penanganan perkara, perlindungan terhadap korban dan sanksi bagi para pelakunya. UU ini dilegislasikan dengan beberapa pertimbangan: pertama, Bahwa setiap warga berhak mendapatkan rasa aman dan bebas dari segala bentuk kekerasan suami. Kedua, Bahwa segala bentuk kekerasan, terutama kekerasan dalam rumah tangga, merupakan pelanggaran hak asasi manusia dan kejahatan terhadap martabat kemanusiaan serta bentuk diskriminasi yang harus dihapuskan. Ketiga, Bahwa korban kekerasan dalam rumah tangga, yang kebanyakan adalah perempuan, harus mendapatkan perlindungan dari negara dan atau masyarakat agar terhindar dan terbebas dari segala bentuk kekerasan atau ancaman kekerasan, penyiksaan, atau perlakuan yang merendahkan derajat dan martabat kemanusiaan. Keempat, Bahwa dalam kenyataannya kasus kekerasan dalam rumah tangga banyak terjadi, sedangkan system hukum Indonesia belum menjamin akan adanya perlindungan terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga.Pengahapusan kekerasan dalam rumah tangga ini dilaksanakan berdasarkan pada penghormatan hak asasi manusia, keadilan dan kesetaraan gender, nondiskriminatif dan perlindungan korban. Sementara tujuannya adalah untuk mencegah segala bentuk kekerasan dalam rumah tangga, melindungi korban kekerasan dalam rumah tangga, menindak pelaku kekerasan dalam rumah tangga, dan memelihara keutuhan rumah tangga yang harmonis dan sejahtera
Hak Asasi Perempuan Dalam Hukum Islam Fauziah Hayati
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.1026

Abstract

Perempuan dan perjuangan akan hak-haknya di masyarakat selalu digaungkan oleh para peneliti dalam penelitiannya, isu tentang ketidaksetaraan, patriarki, double borden selalu menjadi isu sentral, pun demikian dalam hal keterkaitannya dengan hak asasi perempuan dalam kajian ke-Islaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep hak asasi perempuan dalam pandangan hukum Islam. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan studi pustaka. Dalam penelitian kepustakaan, metode yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian berupa data-data kepustakaan yang telah dipilih, dicari, disajikan dan dianalisis. Hasil dari penelitian ini adalah hak-hak perempuan selalu dilindungi oleh hukum Islam; namun norma-norma sosial, budaya, tradisi, dan politik yang tertanam dalam-dalamlah yang membangun bias terhadap hak-hak perempuan, dengan dalih dikte Islam. Mengingat temuan-temuan di atas, direkomendasikan agar kesadaran lebih ditingkatkan tentang hak-hak perempuan di bawah hukum Islam. Penelitian ini berkontribusi terhadap isu mengangkat harkat dan martabat perempuan dalam keluarga dan masyarakat, sehingga isu tentang ketidaksetaraan dan hal-hal lain yang mengiringinya tidak menjadi permasalahan yang berkepanjangan dan tanpa solusi yang jelas.
Strategi Manajemen Travel Agent Di Sanur Dalam Menghadapi Pandemi Covid 19 I Wayan Eka Sudarmawan; Nyoman Surya Wijaya; Putu Sabda Jayendra
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.986

Abstract

Akibat pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia sejak awal tahun 2020, banyak sektor industri yang terpukul salah satunya adalah industri pariwisata. Bali merupakan salah satu provinsi yang paling mengalami keterpurukan akibat pandemi Covid-19 di mana masyarakatnya banyak kehilangan sumber penghasilan yang sebagian besar bergantung pada sektor pariwisata. Akan tetapi, saat pandemi Covid-19 sebagian pelaku usaha pariwisata memilih untuk bertahan di tengah pandemi dengan melakukan berbagai inovasi, hal tersebut dilakukan oleh sebagian pelaku usaha travel agent di kawasan Sanur. Mempertahankan suatu usaha di tengah pandemi bukanlah perkara yang cukup mudah. Oleh sebab itu, diperlukan strategi manajemen khusus oleh pelaku usaha untuk membuat usahanya tetap eksis di berbagai kondisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi manajemen 5 P yang dicetuskan oleh Mintzberg, et al. (1995) yang digunakan oleh travel agent di kawasan Sanur untuk bertahan saat pandemi Covid-19. Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan, alasan secara umum travel agent di kawasan Sanur yang masih tetap melakukan promosi dan menerapkan strategi untuk bertahan adalah perasaan optimis yang dimiliki oleh pelaku usaha mengenai kebangkitan pariwisata setelah masa pandemi. Dengan demikian, terdapat 10 travel agent dari 46 data travel agent (berdasarkan pada data BPSS) yang tetap menerapkan strategi manajemen yaitu 5 P yaitu plan, ploy, pattern, position, perspective untuk tetap bertahan dalam menghadapi masa pandemi Covid-19.
The Concept Of Self Healing Perspective Of The Qur'an and Hadith Muhammad Iqbal Ansari; Waluyo Satrio Adji; Raidah Raidah
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.943

Abstract

Lately, mental health is often discussed because the number of mental disorders in Indonesia has increased quite large in each period. Considering that alternative medicine is rarely used because of the rapid development of the times, this research has the aim of opening up people's minds to alternative medicine, including the Qur'an. This research is library research by analyzing several sources such as books, scientific articles and others. The independent variable in this study is self-healing, while the dependent variable is self-healing from the perspective of the Qur'an and Hadith.In the span of 14 centuries, healing with the Qur'an has become something that is already known to the Muslims. They treat all diseases with the Qur'an because they believe in the word of Allah SWT related to healing. In fact, ona narration explains that, the Prophet Muhammad SAW had meruqyah himself when he was sick by reading the letter al-Mu'awwidhatain, namely the letter al-Falaq and the letter an-Nas. Further research can be carried out by examining several suras, certain verses that are believed by Muslims to be very effective drugs against various diseases, especially mental illnesses.
Patologi Birokrasi Pendidikan Amruddin Amruddin; Arbainsyah Arbainsyah; Sri Handayani; Sofyan Sauri
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol 16, No 3: Al Qalam (Mei 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i3.989

Abstract

AbstrakTujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui, menganalisis dan mendapatkan informasi tentang pola hubungan kebijakan dan pembangunan pendidikan dan kebudayaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tujuan utama yang ingin dicapai dari reformasi pendidikan adalah pendidikan yang berkualitas yang dapat menjadi modal pembangunan manusia di suatu bangsa. Pendidikan yang berkualitas bukanlah variabel mandiri yang dapat dicapai hanya dengan memperbaiki infrastruktur sekolah maupun kurikulum dan anggaran pendidikan. Dalam RPJMN 2019-2024 disebutkan bahwa sektor pendidikan merupakan bahwa pendidikan merupakan Prioritas Nasional ke-2, yaitu Pendidikan yang ditujukan terutama untuk peningkatan akses pendidikan yang berkualitas, terjangkau, relevan, dan efisien. Patologi yang terdapat dalam dunia pendidikan sangat beragam. Plagiarisme, kecurangan dalam evaluasi, pemalsuan data, hingga korupsi.Terdapat empat penyebab utama yang menjadi penghambat rendahnya kualitas birokrasi di Indonesia, yaitu peraturan perundangan, organisasi, Sumber Daya Manusia (SDM), dan manajemen pemerintahan. Manfaat reformasi birokrasi akan berdampak langsung kepada perbaikan kualitas kebijakan public pendidikan berdasarkan kondisi nyata di lapangan (evidence based), adanya transparansi untuk kesejahteraan masyarakat, serta peningkatan kualitas pelayanan masyarakat. Reformasi birokrasi ini tentu akan mendorong terlaksananya pembangunan secara menyeluruh di Indonesia, terutama dalam menjalankan RPJMN tahap tiga yang saat ini dilaksanakan. Di samping itu, terlaksananya reformasi birokrasi dinilai juga akan mengajak investor untuk terurus ikut serta berinvestasi demi kemajuan bangsa ini.

Page 1 of 3 | Total Record : 30